Operator Binary ( Operator Aritmatika, Operator Logika, Operator Relasional, dan Operator Bitwise) dalam C / C++

Operator Binary :
  1. Operator Aritmatika
  1. Operator Logika
  1. Operator Relasional
  1. Operator Bitwise
Operator Binary adalah operator yang digunakan dalam operasi yang melibatkan dua buah operand. 



Operator Aritmatika

    Operator yang digunakan untuk melakukan operasi-operasi aritmatika seperti penjumlahan, pengurangan dll. Adapun yang termasuk dalam operator aritmatika di dalam C++ adalah seperti di tabel berikut :






Operator Logika

    Operator yang digunakan untuk melakukan operasi dimana nilai yang dihasilkan dari operasi tersebut hanya berupa nilai benar (true) dan salah (false). Nilai ini disebut dengan nilai boolean. 

    Dalam bahasa C++, nilai benar tersebut direpresentasikan dengan bilangan selain 0 (biasanya nilai 1), sedangkan nilai salah direpresentasikan dengan nilai 0. Namun, dalam bahasa C++ modern yang telah mendukung tipe bool, nilai benar direpresentasikan dengna nilai true dan nilai salah dengan nilai false.

    Adapun yang termasuk ke dalam operator logika dalam C++ adalah seperti tabel berikut :





Operator Relasional

     Operator yang digunakan untuk menentukan relasi atau hubungan dari dua buah operand. Operator ini ditempatkan di dalam sebuah ekspresi, yang kemudian akan menentukan benar atau tidaknya sebuah ekspresi. Adapun yang termasuk dalam operator relasional di dalam C++ adalah seperti yang tampak pada tabel berikut :


     Operator ini banyak digunakan untuk melkukan pemeriksaan terhadap sebuah ekspresi (kondisi) dalam struktur percabangan dan perulangan.





Operator Bitwise

     Operator yang digunakan untuk melakukan operasi-operasi yang berhubungan dengan manipulasi bit. Sejak bahasa C diciptakan, bahasa C banyak digunakan untuk lebih memudahkan pemrograman yang berhubungan dengan alat. Hal ini disebabkan karena bahasa tersebut mendukung operasi-operasi bitwise yang biasanya dilakukan dengan menggunakan bahasa assembly. Walaupun demikian, pada kenyataanya, untuk menyelesaikan kasus-kasus tertentu bahasa C/C++ masih harus menggunakan bahasa assembly yang disisipkan di dalamnya. Hal ini disebut dengan istilah inline assembly, yang akan dibahas pada lampiran di dalam buku ini.

    Operator bitwise hanya dapat digunakan pada operand bertipe char dan int saja. Adapun yang termasuk dalam operator bitwise dalam C++ adalah seperti yang tampak pada tabel di bawah ini.


    Untuk operator &, | dan ~ di atas sama dengan pada operator logika, hanya saja perbedaannya kalau di bitwise bekerjanya bit demi bit. Nah sekarang yang perlu dibahas adalah penggunaan operator ^ , >> dan <<.

Operator ^

     Operator ini digunakan untuk melakukan operasi ekslusiv OR (XOR). Adapun hasil dari operasi ini akan bernilai 1 (benar) jika satu operandnya (bukan salah satu) bernilai benar, selain itu akan menghasilkan nilai 0 (salah). Dengan demikian, jika akedua operandnya bernilai 1 (benar), maka hasil dari operasi ini adalah 0 (salah). Untuk lebih memahaminya, berikut ini tabel yang menyatakan hasil dari operasi XOR.


    Sebagai contoh, kita akan melakukan operasi 120 ^ 127, maka hasilnya adalah sebagai berikut :

  0 1 1 1 1 0 0 0
  0 1 1 1 1 1 1 1
^------------------
  0 0 0 0 0 1 1 1

Operator >>

     Operator >> (shift right) digunkaan untuk melakukan perpindahan bit ke arah kanan. Adapun bentuk umum dari penggunaan operator ini dapat dituliskan sebagai berikut :

nilai >> banyaknya_pergeseran_bit_ke_arah_kanan

     Setiap pergeseran satu bit, operator ini akan membagi suatu nilai dengan 2. Sebagai contoh, jika kita melakukan operasi 16 >> 1, maka hasilnya adalah 8. Sedangkan jika 16 >> 2, maka hasilnya adalah 4. Berikut contoh programnya.


#include <iostream>
using namespace std;
int main() {
  int X, Y;
  // Menggeser 1 bit ke kanan
  // dari bentuk biner bilangan 16
  X = 16 >> 1;
  // Menggeser 2 bit ke kanan
  // dari bentuk biner bilangan 16
  Y = 16 >> 2;
  // Menampilkan hasil
  cout<<"16 >> 1 = "<<X<<endl;
  cout<<"16 >> 2 = "<<Y;
  return 0;
}
Hasil yang akan diperoleh dari program di atas adalah sebagai berikut :

16 >> 1 = 8
16 >> 2 = 4 

Untuk mengilustrasikan proses tersebut, perhatikan tabel di bawah ini :



Operator <<

    Operator << (shift left) merupakan kebalikan dari operator >>, yaitu digunakan untuk melakukan perpindahan bit ke arah kiri. Adapun bentuk umum dari penggunaan operator ini dapat dituliskan seperti berikut :

nilai << banyaknya_pergeseran_bit_ke_arah_kiri
    Kebalikan dari operator >> yang membagi nilai dengan 2, pada operator << justru akan mengalikan nilai dengan 2. Misalnya, 1<< 1 akan mengahasilkan nilai 2. Sedangkan 1 << 2 maka nilai yang dihasilkan adalah 4. Berikut ini contoh program yang akan membuktikan hal tersebut :

#include <iostream>
using namespace std;
int main() {
  int X, Y;
  // Menggeser 1 bit ke kiri
  // dari bentuk biner bilangan 1
  X = 1 << 1;
  // Menggeser 2 bit ke kiri
  // dari bentuk biner bilangan 1
  Y = 1 << 2;
  // Menampilkan hasil
  cout<<"1 << 1 = "<<X<<endl;
  cout<<"1 <<  2 = "<<Y;
  return 0;
}
Contoh hasil yang akan diberikan dari program di atas adalah sebagai berikut :

1 << 1 = 2
1 << 2 = 4 

0 Response to "Operator Binary ( Operator Aritmatika, Operator Logika, Operator Relasional, dan Operator Bitwise) dalam C / C++"

Post a Comment